Senin, 01 Desember 2014

Doa di Kala Fajar

Pagi ini terasa berbeda dari hari-hari kemarin.
Tidak seperti biasanya juga, aku beranjak dari tempat tidurku lebih awal.

Udara pagi yang sangat menyegarkan
Air wudhu yang sangat menyejukkan
Terasa dingin, tetapi amat menenangkan
Jiwa...

Bahkan jantung berdetak tidak teratur, terasa cepat, dan membuat hati menjadi tidak karuan
Dzikir...
Hati pun tentram

Apa yang akan terjadi, hanya Allah yang Maha Mengetahui
Bagaimana keadaannya nanti, hanya Allah yang Maha Mengetahui
Allah yang telah mengatur segalanya
segalanya...

Do'a...

Rabu, 26 November 2014

Setiap Anak punya Usaha

Matanya memerah, dan tak lama kemudian ia meneteskan air mata. Perlahan, tapi kian lama kian menderas.
Seketika itu pula saya terdiam, dan hanya menatapnya penuh dengan pertanyaan dan harapan...

Harus dipahami bahwa anak memiliki kemampuan dan bakat yang tidak sama. Begitu pula kemampuan untuk memahami dan menangkap apa yang orang lain sampaikan kepada dirinya. Saya perlu benar-benar mengerti dan paham dengan hal ini.

Hari-hari pembelajaran terkadang saya rasakan begitu berat, jarum jam dindingpun saya rasakan begitu lambat singgah menuju ke angka berikutnya, sangat lama berganti menuju jam berikutnya. Alangkah buruknya hati ini, merasa enggan merangkul dan berbagi ilmu dengan anak-anak yang begitu lugu dan polos.

Guru menginginkan yang terbaik untuk setiap siswanya, berharap semua siswanya mendapatkan yang terbaik.

Mungkin seringkali hati ini terlalu menuntut kepadanya. "Kamu harus bisa. Kamu harus mampu, Mengapa hal semudah ini kamu tidak bisa. mengapa, teman-temanmu sudah mengusai kamu belum juga mengusai, padahal sudah berulang-ulang kali kamu mempelajarinya". Pertanyaan-pertanyaan ini seharusnya tidak terus-menerus terlontar padanya...

Sayapun mencoba mengusap air matanya, dan mengatakan padanya "jaganlah menangis, coba tersenyumlah, kamu pasti bisa Nak!"
Yaa, seharusnya kata-kata positif yang ia butuhkan, seharusnya nasihat-nasihat bijak yang ia perlukan, dan pelukan hangat yang menguatkan, kesabaran tulus yang selalu memacu semangat belajarnya.

Apapun dan bagaimanapun kondisi siswa, yang perlu guru lakukan adalah mendidik dengan ikhlas.
Karena setiap siswa adalah generasi emas untuk masa depan, generasi yang insyaallah akan lebih baik. Dan guru berperan penting dalam membentuk generasi harapan tersebut.

Semangat duhai Bapak Ibu Guru, karena masa depan putra putri generasi bangsa ini berada di tanganmu :)

Terus semangat juga untukmu ya Nak! Kamu pasti bisa! ^_^

Kamis, 06 November 2014

Makna Lagu "Padang Bulan"

Bernyanyi atau menyanyi merupakan salah satu kegiatan favorit anak-anak. Pikiran yang jenuh menjadi lebih tenang dan hati yang gundah menjadi bahagia, seolah lepas dari penat. Hal ini juga yang saya rasakan ketika bernyanyi bersama anak-anak, baik itu di dalam kelas maupun di luar kelas.
Tidak hanya menyanyi saja, tetapi menjadi lebih menyenangkan lagi ketika diiringi dengan musik alami dari tepuk tangan, ketukan pensil, atau hentakan kaki, maupun musik iringan dari kaset. Sangat menggembirakan, ditambah lagi dengan tarian-tarian sederhana untuk menggerakkan badan sehingga hilang rasa kaku. Dan lebih seru lagi ketika menyanyi sambil bermain.

Hari ini anak-anak begitu semangat menyanyikan beberapa lagu, khususnya lagu dolanan (Jawa). Dan saya bangga dengan mereka yang masih mengenal dan mau menyanyikan dengan semangat meskipun beberapa liriknya terlupa. Namun semangat untuk bernyanyi dan mengenal lagu lebih dalam patut dibanggakan, karena bisa menjadi dasar wujud kecintaan mereka pada lagu-lagu daerah.

Di era modern sekarang ini, lagu dolanan kurang dikenal dengan baik oleh anak-anak. Hal ini perlu mendapat perhatian agar lagu dolanan tidak semakin luntur. Jika kita kenal lebih dalam lagi, lagu dolanan memiliki makna yang baik untuk kita ketahui. Dalam lagu dolanan terkandung nasihat bijak tentang kehidupan.

Hari ini anak-anak semangat bernyanyi Lagu "Padang Bulan"

Lirik Lagu Padang Bulan
Yo prakanca dolanan ing njaba Padhang mbulan padhangé kaya rina Rembulané kang ngawé-awé Ngélikaké aja turu soré-soré

Dalam Bahasa Indonesia memiliki arti sebagai berikut:
‘Ayo teman-teman bermain diluar’
‘Cahaya bulan yang terang benderang’
‘Rembulan yang seakan-akan melambaikan tangan’
‘Mengingatkan kepada kita untuk tidak tidur sore-sore’

Dalam lagu dolanan padang bulan tersebut terkandung makna religius (kagamaan). Maknanya ialah kita hendaknya bersyukur kepada yang Maha Kuasa untuk menikmati keindahan alam. Untuk menunjukkan rasa syukur itu kita diharapkan tidak tidur terlalu sore karena kita bisa melaksanakan ibadah di waktu malam.

Lagu Padang Bulan ini merupakan salah satu contoh dari sekian banyak lagu dolanan yang hendaknya terus kita kenalkan dan ajarkan pada anak-anak agar keberadaannya dapat terus dilestarikan. Tidak hanya sekedar untuk dinyayikan tetapi juga untuk dimaknai sebagai nasihat dalam kehidupan.

Catatanku untuk hari ini. Mengingatkanku untuk selalu bersyukur setiap waktu.
Bumi Allah yang indah menunjukkan betapa Maha Besar Allah atas segala keagungan-Nya. Udara yang bebas kita hirup menjadi bukti kasih sayang Allah yang masih memberikan kesempatan pada makhluk-Nya untuk menapaki bumi-Nya. Bulan yang bersinar di langit luas malam ini menjadi secuil dari kebesaran Allah  yang menakjubkan untuk dilihat.
Bersyukur akan membuat hati menjadi lebih tenang :)

Selasa, 04 November 2014

Malaikat Kecil

"Bu, kita mau belajar apa hari ini?, Bu, buku tulis atau buku bacaan yang harus di buka?, Bu buku temanya sudah aku baca dan sudah aku isi, gambarnya juga sudah aku warnai, ada buku lagi tidak Bu?, Bu kapan main-main lagi?"

Begitu banyak pertanyaan penuh rasa penasaran aku dengar dari siswa- siswaku. Ruang kelas 1B bergemuruh karena lontaran-lontaran pertanyaan itu. Rasanya libur satu hari di hari minggu sudah berasa tidak bertemu selama satu bulan. Hmm, baru satu langkah masuk kelas saja tangan sudah langsung disahut untuk saling berebut bersalaman. Sungguh suatu hal yang membuatku menjadi bersemangat sebagai alasan untuk tidak mengeluh.

Sudah satu tahun lebih saya mengabdikan diri mengajar di sebuah sekolah dasar negeri di kabupaten Kebumen, tepatnya di kecamatan Kutowinangun. Ya, waktu yang masih seumur jagung jika dibandingkan dengan para pengajar yang telah memiliki pengalaman mengajar bertahun-tahun.
Mulai bulan Juli 2013, setelah saya menyelesaikan sidang skripsi dan yudisium. Cita-cita yang telah saya agendakan sebelum saya lulus dari kuliah saya. Alhamdulillah, sekarang telah saya dapatkan.

Menjadi guru atau pendidik ternyata tak semudah seperti apa yang saya bayangkan. Butuh niat yang sangat tulus, panggilan hati, keikhlasan, dan kepedulian. Sampai sekarang saya masih terus mengusahakannya. Untuk tidak beralasan hanya karena soal materi ataupun kedudukan.

Seharusnya bisa mengerti, bahwa tugas guru bukan sekedar menyampaikan ilmu pelajaran, berbicara panjang lebar, menyuruh, melarang, bahkan memberikan nilai 100 atau 0 untuk siswanya. Menjadi guru harus benar-benar memahami.

Seringkali sabar terselimut oleh amarah, dan ikhlas tersingkap oleh perasaan menuntut. Apalagi semangat sebentar sebentar lenyap karena rasa letih yang mendera. Betapa lemahnya niat yang seperti ini. Dan inilah yang terkadang menimpa diri saya.

Tetapi...
ada malaikat-malaikat kecil yang selalu meyadarkanku, betapa indahnya jika kita bisa tersenyum lepas. melakukan segala sesuatu dengan penuh rasa bahagia, tanpa beban, tanpa memikirkan harapan imbalan, tanpa merasakan lelah, dan tanpa rasa kecil hati.

Betapa bersalahnya saya jika sampai menyurutkan semangat belajar mereka, menghalangi antusias mereka, memendam rasa penasaran mereka, dan memupuskan cita-cita mereka. karena merekalah generasi emas yang lebih indah untuk bangsa kita.

Memang tidak selalu apa yang mereka lakukan membuat hati kita merasa gembira, kenakalan-kenakalan kecil terkadang membuat hati menjadi emosi. Tapi inilah kewajiban seorang guru, yang harus senantiasa bisa merangkul mereka, memahami apa kebutuhan mereka, dan memberikan yang terbaik sesuai apa yang mereka butuhkan. Guru bukanlah pelayan, tetapi adalah sahabat dan pembimbing yang senantiasa siswa butuhkan agar mereka dapat berkembang mulia, berilmu, santun, sehat badan serta akal budinya. Tidak mudah, namun inilah tugas guru yang memiliki peran pula sebagai orang tua.

"Bu, ko diem?? Bu guru ngelamun yaa??" suara siswaku sedikit membuat kaget.
Ternyata benar saya melamun...
Bahkan mereka selalu mengingatkan ketika saya benar-benar lelah.
"Bu guru aku mau ke kantin, bu guru mau aku belikan jajan juga tidak??" tanya salah satu siswaku saat hendak istirahat.
Mereka benar-benar peduli dengan keadaanku.
Seringkali saya merasa malu dengan diri saya sendiri.

Memang tidak semua siswa memiliki sikap yang demikian, tapi inilah peran guru untuk dapat memahami setiap karakter siswanya.
Semua memberikan pelajaran yang baik, dan harus bisa menjadikan diri lebih baik.

Terimakasih Nak, maafkan gurumu ini
(Selasa, 4 November 2014)

Minggu, 12 Oktober 2014

Rugi Waktu

Hari sudah senja, alunan ayat suci Al-Qur'an yang biasa diputar dari Masjid dekat rumah telah terdengar merdu, sangat menyejukkan.
Tidak terasa hari Minggu yang merupakan hari libur ini berlalu begitu cepat. Waktu yang Allah sediakan untuk semua umat-Nya. sama. yaitu 24 jam. tidak kurang tidak lebih, semua sama.
tetapi apakah semua orang mempunyai kesempatan dalam waktu 24 jam itu kesempatan yang sama?
ternyata tidak. Hanya orang yang mempunyai harapan dan perencanaan dalam setiap harinyalah yang mempunyai waktu berharga dalam kepemilikan kesempatan.
Terlalu berputar-putar. aku simpulkan, orang yang tidak punya rencana dalam hidup adalah orang yang rugi. orang yang tidak pernah mempunyai kerja keras dalam setiap waktunya adalah orang yang rugi. orang yang hanya berdiam tanpa alasan yang jelas dalam setiap waktunya adalah orang yang rugi. orang yang hanya memikirkan keburukan orang lain saja dalam setiap waktunya adalah orang yang rugi. orang yang tidak mau berbuat dalam setiap waktunya adalah orang yang rugi. orang yang cuma pasrah dalam keadaannya di setiap waktunya adalah orang yang rugi. merasa lelah tanpa semangat hanya ingin diam tidur dan istirahat untuk setiap waktunya adalah orang yang rugi. hidup penuh kerugian jika diri sendiri tak mampu mengisinya dengan harapan-harapan dan perencanaan, mimpi, dan cita-cita.
jangan hanya duduk manis dalam setiap waktumu. jangan hanya "mlompong" kosong hari-harimu.Seperti dalam peribahasa Arab : Menganggur adalah pencuri waktu. Jadi jangan sampai kita tambah mengalami kerugian dalam hidup kita, karena seringkali kita dicuri oleh hal yang merugikan.
Jangan sampai kita rugi waktu dalam hidup kita di bumi ini. karena rugi waktu di dunia akan rugi pula di akhirat kelak.
Mari pergunakan waktu kita dengan kegiatan, harapan, cita-cita besar dan mulia, amalan dalam kebaikan, dan tindakan yang bermanfaat baik untuk diri sendiri maupun orang lain.

Motivasi untuk diri sendiri yang sedang merasa sangat rugi. Rugi yang membuat penyesalan. Semoga esok lebih baik, Aamiin..

Adzan Maghrib sudah berkumandang. Mari saudara saudariku, tepat waktu menjalankan perintah-Nya adalah salah satu hal yang sangat mendasar agar kita mendapat keberuntungan waktu, dan kebahagiaan hidup.

Semangat!

Sabtu, 17 Mei 2014

Pilihan dalam Diam

bicara
diam
bicara
diam kembali

pikiran memberikan suaranya
pada hati yang tak jelas bersuara

hati butuh pikiran
pikiran butuh hati
bersuara

setiap hati bersuara
satu suara hati
butuh suara hati lain

penuh tanda tanya
penuh keraguan
tak paham akan apa yang akan dilakukan

jemaripun menari
bibir masih tetap mengatup
masih tanpa suara

pikiranpun masih belum memberikan tanda
hati tetap bergeming
diam

yang dinanti
Sang pemilik dan penguasa hati
untuk mengisi hati
petunjuk

yakin
tak lagi ragu

bicara kini dengan suara yang wibawa
hati penuh ketulusan
diam dalam kesejukan



Sahabat, jangan pernah takut untuk melangkah. Kau harus berani mengambil pilihan diantara banyak pilihan. Semua mempunyai resiko, baik ataupun buruk. Akan menjadi baik ketika engkau memang memiliki niat baik dalam mengambil pilihan itu.

Pilihan, pilihan, dan pilihan, pasti ada pilihan.

Kau tidak akan menemui keraguan, kebimbangan, atau ketakutan itu, jika kau memohon petunjuk pada Allah Yang Maha Pemberi Petunjuk atas semua pilihan yang ada dalam hidupmu, Sahabatku.

Berdo'alah, memohonlah dengan penuh pengharapan dan ketulusan. Dan... restu orangtua akan membantumu dalam meringankan langkahmu ^_^

Bismillah, dalam setiap ayunan langkah niat baikmu, langkah baik kita. Semoga Allah mengabulkan setiap do'a baik hamba-Nya, do'a kita, aamiin

17/05/2014
on Saturday

Selasa, 08 April 2014

Tugas Pendidikan Pancasila




Tugas Pendidikan Pancasila
SOAL UJIAN MID SEMESTER PENDIDIKAN PANCASILA
Disusun untuk Memenuhi Tugas MID Semester Mata Kuliah Pendidikan Pancasila












MARE ASIA FAJARYANTI
09108241005
I E / S1-PGSD
                                                       







PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 
2009




UJIAN MID SEMESTER PENDIDIKAN PANCASILA
Dosen : Drs. Sigit Dwi Kusrahmadi, M.Si.

1.      Jelaskan bagaimana mensosialisasikan Pendidikan Pancasila agar tujuan Pendidikan Pancasila bisa berhasil.
Jawab : Pendidikan Pancasila bisa disosialisasikan sejak dini melalui sebuah keluarga, orangtua terhadap anak-anaknya  dengan memberikan pengertian atau pengajaran sederhana akan makna dan perilaku yang mencerminkan Pancasila. Dapat pula diberikan di sekolah dengan memasukkan Pendidikan Pancasila ke dalam kurikulum atau dalam sebuah masyarakat. Tentunya dalam berbagai kesempatan dengan penyampaian yang jelas dan mudah diterima.

2.      Berikan alasan mengapa Pendidikan Pancasila sangat penting artinya bagi penerus, khususnya sebagai warga negara Indonesia.
Jawab : Pancasila adalah sebagai Dasar Negara Indonesia, oleh karena itu sifat dan sikap bangsa Indonesia harus mencerminkan kepribadian Pancasila. Dan di sini, Pendidikan Pancasila sangat berperan penting untuk mewujudkannya. Terutama bagi para penerus bangsa, agar mereka menyadari dan dapat berperilaku sesuai dengan Pancasila, mempunyai jiwa serta semangat Pancasila, mempertahankan dan menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan, selalu berusaha untuk memajukan dan mewujudkan cita-cita bangsa dan Negara Indonesia. Sebab tanpa adanya Pedidikan Pancasila semua itu tidak akan dapat tercapai, akan terjadi perselisihan, kerusakan moral, dan Indonesia dapat terpecah.

3.      Coba Saudara evaluasi silabus Pendidikan Pancasila (Buku Pendidikan Pancasila karangan Kaelan terbaru), apa kekurangannya dan materi-materi apa yang perlu ditambahkan, dan sekaligus berikan argumennya.
Jawab : Tambahkan atau berikan penjelasan akan arti pentingnya Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara dan dalam hubungan internasional. Serta akibat jika tidak melaksanakan Pancasila. Tambahkan glosarium untuk kata-kata yang membutuhkan arti yang jelas agar tidak menemui kesulitan dalam pemahamannya.

4.      Berikan komentar Saudara mengenai hak dan kewajiban warga Negara sesuai dengan pasal-pasal UUD 1945. Apakah pemerintah RI dan WNI telah memenuhi segala hak dan kewajibannya, jika belum sepenuhnya berikan alasannya.
Jawab : Hak dan kewajiban warga Negara dalam pelaksanaanya belum sesuai dengan apa yang ada dalam pasal-pasal UUD 1945 yang telah ada, meskipun pasal-pasal tentang hak dan kewajiban mengalami perubahan sesuai kebutuhan dan kondisi kehidupan berbangsa dan bernegara. Dan pemerintah serta WNI juga belum sepenuhnya memenuhi segala hak dan kewajibannya, sebab mereka masih banyak yang mementingkan hak mereka sendiri dan mengabaikan hak-hak orang lain, selain itu mereka juga banyak yang menomorduakan kewajiban mereka masing-masing.
5.      Jelaskan makna apa yang dapat kita ambil setelah mempelajari sejarah perjuangan bangsa Indonesia, dan nilai-nilai apa yang masih harus dilestarikan sekaligus berikan alasanmu.
Jawab : Dengan mempelajari sejarah perjuangan bangsa Indonesia maka kita akan mengetahui betapa besar pengorbanan serta jerih payah yang dilakukan oleh para pahlawan setra bangsa Indonesia dalam perjuangannya untuk mencapai kemerdekaan. Banyak sekali yang dapat kita ambil pelajarannya atau nilai-nilai dari sejarah perjuangan bangsa tersebut. Bahwa kita harus senantiasa berjuang dan terus berusaha untuk mencapai cita-cita, tentunya dengan semangat persatuan dan kesatuan, saling percaya dan bekerja sama, tidak menunda-nunda dalam segala hal karena akan dapat merugikan, ikhlas, cinta tanah air, serta jangan pernah merasa puas dengan apa yang telah didapat, karena kita harus mempunyai pandangan visioner untuk perjuangan selanjutnya dan mempertahankan apa yang telah ada. Itulah nilai-nilai yang harus tetap ada, karena sejarah juga sebagai cermin kehidupan bangsa dan Negara.

6.      Jelaskan mengapa pendidikan HAM (hak asasi manusia) penting artinya bagi seluruh WNI dalam mewujudkan Indonesia baru (civil society).
Jawab : HAM adalah yang dimiliki setiap manusia sejak lahir. Dalam pelaksanaanya di kehidupan sehari-hari terutama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara perlu adanya batasan-batasan, dan pendidikan HAM harus ada. Ini penting untuk memberikan pelajaran dan pemahaman dalam pelaksanaan HAM di kehidupan, sebab jika setiap orang melaksanakan HAM mereka tanpa adanya batasan yang mereka sendiri tidak mengetahui, ini akan menimbulkan konflik dan perpecahan karena bertindak semaunya sendiri. Apalagi dalam perwujudan untuk Indonesia baru, Pendidikan HAM diperlukan agar setiap warga Negara Indonesia mampu bersikap baik dalam melaksanakn haknya, mampu menyeimbangkan antara hak dan kewajibannya, dan memghormati hak serta kewajiban orang lain. Sehingga bisa menjadi seorang WNI yang baik.

7.      Jelaskan mengapa nilai-nilai Pancasila harus dijadikan Paradigma Reformasi, dalam mewujudkan Indonesia baru.
Jawab : Sebab nilai-nilai Pancasila mengandung segala hal yang dibutuhkan untuk dapat mewujudkan Indonesia baru. Nilai-nilai Pancasila dijadikan sebagai naungan Paradigma Reformasi untuk menata kehidupan bangsa dan Negara dalam suatu sistem, dan bukan menghancurkan dan membubarkan bangsa dan Negara Indonesia.

8.      Jelaskan mengapa UUD 1945 harus diamandemen, pasal-pasal mana yang tidak relevan lagi dan berikan alasanmu.
Jawab : UUD harus diamandemen karena menyesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan bangsa dan Negara sesuai perkembangan zaman dan dengan tujuan agar tata kehidupan berbangsa dan bernegara menjadi lebih baik, selain itu juga perubahan tersebut dalam rangka untuk memperjelas, melengkapi dan menyempurnakan konstitusi Negara RI. Pasal-pasal yang perlu dibenahi antara lain pasal yang mengatur tentang hak dan kewajiban masyarakat dan warga Negara Indonesia, ini dikarenakan banyak masyarakat yang belum memperoleh hak atau keadilan dalam hidup. Kemudian pasal yang mengatur tentang hukum pidana baik tindak kekerasan maupun tindak lain seperti korupsi, karena pelaksanaanya masih belum jelas dan mengambang, seperti tidak sesuai dengan ketentuan yang telah ada.

9.      Jelaskan kendala-kendala dalam pelaksanaan Pancasila secara obyektif dan subyektif, sehingga bangsa Indonesia mengalami krisis total dan banyak terjadi KKN.
Jawab : Kendalanya secara obyektif adalah badan legislatif, eksekutif dan yudikatif dimana pengurusnya sering berganti dengan ketentuan-ketentuan baru yang dibawanya, serta dalam pelaksanaannyapun masih perlu pembenahan, termasuk bidang politik di dalamnya. Secara subyaktif, masing-masing individu masih kurang mawas diri dan kurang memiliki kesadaran moral dalam hidup Negara dan masyarakat.

10.  Jelaskan kontribusi Perguruan Tinggi dalam mewujudkan Indonesia baru, khususnya dalam pembangunan watak bangsa (character buildinug, nation building).
Jawab : Kontribusinya ada dalam Tridharma Perguruan Tinggi yaitu pendidikan tinggi, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, semua itu berperan dalam pembangunan watak bangsa. Dari pendidikan tinggi akan menyiapkan peserta didik menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademik dan atau professional yang dapat menerapkan, mengembangkan dan atau memperkaya khasanah ilmu pengetahuan, teknologi dan atau kesenian, mengupayakan penggunaannya untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat dan memperkaya kebudayaan nasional. Dari penelitiannya juga untuk kesejahteraan umat manusia. Selain itu perguruan tinggi sebagai lembaga masyarakat, senantiasa mengembangkan kegiatannya demi kepentingan masyarakat.

11.  Jika Saudara dijadikan penasehat presiden, berikan sumbangan pemikiran agar Negara kesatuan RI segera dapat terlepas dari krisis total dengan acuan Pancasila sebagai dasar falsafah bangsa.
Jawab : Pancasila sebagai falsafah bangsa, artinya dalam pelaksanaanya harus mempunyai hakikat sebagai berikut; Ketuhanan yaitu keadaan Negara harus sesuai dengan hakikat Tuhan, kemanusiaan yaitu keadaan Negara harus sesuai dengan hakikat manusia, persatuan yaitu keadaan Negara harus sesuai dengan hakikat satu, kerakyatan yaitu harus sesuai dengan hakikat rakyat dan keadilan yaitu keadaan Negara harus sesuai dengan hakikat adil. Dengan berpegangan pada semua maka kesatuan RI akan dapat terlepas dari krisis total.

12.  Berikan komentar Saudara mengenai hegemoni barat terhadap ekonomi, politik, sosial dan budaya termasuk ideologi, apakah mungkin ideologi Pancasila mampu melawan ideologi liberalis.
Jawab : Hegemoni barat begitu mempengaruhi dan akan mampu menguasai kondisi Negara Indonesia baik dalam ekonomi, politik, sosial, dan budaya. Namun Pancasila sebagai ideologi akan mampu melawan hegemoni barat tersebut jika bangsa Indonesia dalam hidup bernegara telah memiliki suatu pandangan hidup bersama yang bersumber pada akar budayanya dan nilai-nilai religiusnya. Dengan pandangan hidup yang mantap maka bangsa Indonesia akan mengetahui ke arah mana tujuan yang ingin dicapainya. Dengan suatu pandangan hidup yang diyakininyabangsa Indonesia akan mampu memandangdan memecahkan segala persoalan yang dihadapinya secara tepatsehingga tidak terombang-ambingdalam menghadapi persoalan tersebut dan akan menuju masyarakat yang semakin maju.

13.  Ide globalisasi, liberalisasi, pasar bebas, kapitalisme baru, adalah scenario yang dibuat oleh barat untuk mengeksploitasi Negara berkembang, termasuk ideologi, apakah mungkin ideologi Pancasila akan mampu melawan ideologi liberalis.
Jawab : Ideologi Pancasila akan mampu melawan ideologi liberalis. Karena bagaimanapun ideologi liberalis itu mempunyai keunggulan, namun mempunyai kelemahan pula yaitu liberalis buta terhadap kenyataan dan jika dibandingkan degan ideologi Pancasila yang secara khusus norma-normanya terdapat dalam UUD 1945, maka dapat diartikan bahwa hal-hal yang terdapat di dalam liberalisme terdapat di dalam UUD 1945, tetapi Pancasila menolak liberalisme sebagai ideologi yang bersifat absolutisasi dan determinisme.

14.  Ide globalisasi, liberalisasi, pasar bebas, kapitalisme baru, adalah scenario yang dibuat oleh barat untuk mengeksploitasi negara berkembang. Berikan sumbangan pemikiran dengan Pancasila sebagai ideologi dan paradigma reformasi agar bangsa Indonesia merdeka dalam segala bidang termasuk IPOLEKSOSBUD.
Jawab : Agar dapat merdeka dalam segala bidang termasuk IPOLEKSOSBUD antara lain dalam pengembangan Iptek hendaknya mempunyai tujuan yang essensial yaitu demi kesejahteraan umat manusia, dan menjadikan Pancasila sebagai ssistem etika dalam pengembangan Iptek. Dalam pengembangan politik Negara juga harus mendasarkan pada moralitas sebagaimana tertuang dalam sila-sila Pancasila sehingga praktek-praktek politik yang menghalalkan segala cara dengan memfitnah, memprovokasi menghasut rakyat yang tidak berdosa untuk diadu domba harus segera diakhiri. Dan dalam pengembangan social budaya pada masa reformasi dewasa ini kita harus mengangkat nilai-nilai yang dimiliki bangsa Indonesia sebagai dasar nilai yaitu nilai-nilai Pancasila itu sendiri.

15.  Menurut Chaedar (Chaedar, 1998; 37) “Pancasila telah menjadi berhala bagi rakyat Indonesia” dan ada kelompok fondamentalis yang menghendaki ideology Pancasila diganti dengan ideology islam. Bagaimana pendapatmu, berikan solusi dan sumbangan pemikiran untuk Indonesia baru.
Jawab : Pancasila bukan sebagai berhala namun Pancasila adalah sebagai dasar Negara Indonesia. Dalam pembetukannya pancasila juga berdasar atas Ketuhanan Yang Maha Esa. Dan agama islam adalah bukan agama yang memaksa. Untuk menuju Indonesia baru, warga Negara Indonesia harus melaksanakan hak dan kewajibannya dalam hidup berbangsa dan bernegara dengan berdasar pada Pancasila.

16.  Menurut Prof. Yakob Guru Besar UGM “ Pancasila  sampai saat ini belum dilaksanakan”, mengapa bisa terjadi! Berikan solusi atau jalan keluarnya dan apa akibatnya jika bangsa Indonesia tidak melakukan nilai-nilai Pancasila.
Jawab : Sampai saat ini Pancasila belum dilaksanakan sebab masih banyak bangsa yang bertindak di luar nilai-nilai Pancasila. Ini terjadi karena tidak sedikit bangsa yang belum mengerti dan memahami akan arti pentingnya Pancasila yang merupakan dasar Negara Indonesia. Dan yang sudah paham pun meninggalkan nilai-nilai Pancasila tersebut. Hal ini dapat mengakibatkan hilangnya kepribadian bangsa Indonesia dan dapat menuju pada kehancuran baik moral maupun keadaan bangsa dan negara kita sendiri. Oleh karena itu perlu adanya pendidikan dan penanaman Pancasila sejak dini dalam sebuah keluarga, di sekolah maupun dalam masyarakat. Dan yang terpenting adalah adanya kesadaran setiap bangsa untuk berperilaku sesuai Pancasila.

17.  Dalam berita Kompas, ada scenario membenturkan kekuatan Islam dan Kristen melalui Karikatur Nabi Muhammad, dan pembakaran bendera Denmark sebagai ikon salib seperti diprediksikan oleh Samuel Hantington. Berikan sumbangan pemikiran agar di Indonesia jangan terjadi konflik SARA dengan Pancasila sebagai Pandangan Hidup.
Jawab : Agar dapat terhindar dari konflik SARA, setiap bangsa harus menanamkan nilai-nilai Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa dan negara. Yaitu negara harus sesuai dengan hakiat Tuhan, keadaan negara harus sesuai dengan hakikat manusia atau memiliki nilai kemanusiaan, keadaan negara harus satu atau menjunjung tinggi persatuan, keadaan negara harus sesuai dengan hakikat rakyat dan sifat-sifat serta keadaan negara harus sesuai dengan hakikat adil. Dan setiap bangsa juga harus memiliki kesadaran akan keberagaman yang dimiliki sehingga mempunyai rasa saling menghargai serta menghormati satu dengan yang lain.

18.  Berikan prediksi ke depan 5-10 tahun ke depan dengan analisis SWOT kondisi Bangsa Indonesia khususnya di bidang ideologi, ekonomi dan politik.
Jawab : Berdasarkan analisis Strength (kekuatan), Weakness (kelemahan), Oportunity (kesempatan), dan Treath (ancaman), kondisi ideologi, ekonomi, dan politik bangsa Indonesia perlu benar-benar kerja keras membenahi segala hal dan tindakan yang dapat merugikan supaya tidak semakin tenggelam dan berantakan.
19.  Berikan analisis positif dan negatifnya adanya “Open Society” yang merupakan trend ke depan dalam kehidupan masyarakat modern, dan bagaimana nasib Pancasila sebagai pandangan hidup dan ideologi bangsa.
Jawab : Dengan adanya Open Society tidak menutup kemungkinan kepribadian, kebudayaan dan keadaan negara tercampur dan terpengaruh oleh kebudayaan lain. Dan ini akan berpengaruh buruk. Namun dengan adanya open society pula maka akan menjamin kebebasan berpikir dan berbicara serta membuka ruang lingkup luas untuk eksperimentasi dan kreativitas (perbaikan-perbaikan tanpa pikir), negara dan bangsa Indonesia juga dapat menjaga hubungan dengan negara lain dan berkembang mengikuti perkembangan zaman. Tetapi dalam pelaksanaanya, open society haru memiliki batasan, dan Pancasila berperan sebagai pandangan hidup dan ideologi bangsa. Yaitu bangsa dan negara Indonesia harus mampu menyaring semua kebudayaan dan hal lain yang akan masuk ke Indonesia, dengan menerima yang sesuai dengan Pancasila dan menolak yang bertentangan dengan Pancasila.

20.  Berikan sumbangan pemikiran untuk membentuk “Civil Society” berdasarkan Pancasila, dan apa usaha yang telah dilakukan pemerintah untuk mewujudkannya.
Jawab : Civil Society berdasarkan Pancasila dapat terbentuk salah satunya adalah dengan adanya kesadaran untuk menyeimbangkan antara hak dan kewajiban masing-masing setiap warga negara, serta menghormati dan menghargai hak dan kewajiban orang lain. Dan pemerintah telah berusaha untuk mewujudkannya yaitu dengan adanya perlindungan hak asasi manusia. Serta adanya peraturan dan hukum tentang pelanggaran hak asasi manusia tersebut.

21.  Berikan sumbangan pemikiran dalam “perubahan sosial” 10 th-15 th yang akan datang agar bangsa Indonesia tetap survive dalam perjalanan waktu dan mempertahankan keutuhan NKRI IPOLEKSOSBUD-HANKAM berdasarkan Pancasila.
Jawab : Segalanya harus didasarkan pada Pancasila dalam pelaksanakan hidup dalam suatu kenegaraan di Indonesia ini. Terutama dalam hidup bermasyarakat agar dapat menghindari perpecahan. Memperhatikan semua kebutuhan sesuai dengan perkembangan zaman. Mengatur kondisi perekonomian dengan baik. Senantiasa menjaga dan melestarikan kebudayaan, meningkatkan pertahanan dan keamanan negara. Dan semua warga harus turut berperan aktif tanpa terkecuali.

22.  Berikan sumbangan pemikiran implementasi nilai-nilai Pancasila dalam bidang IPOLEKSOSBUD-HANKAM, Hukum, Pendidikan, HAM.
Jawab : Pengembangan politik negara harus mendasarkan pada moralitas sebagaimana tertuang dalam sila-sila Pancasila, ekonomi harus mendasarkan pada kemanusiaan yaitu demi kesejahteraan kemanusiaan, dalam pengembangan sosial budaya harus mengangkat nilai-nilai yang dimiliki bangsa Indonesia sebagai dasar nilai yaitu nilai-nilai Pancasila itu sendiri. Pertahanan keamanan negara harus mendasarkan pada tujuan demi terjaminnya harkat dan martabat manusia, terutama hak-hak manusia. Hukum ditegakkan dan memperhatikan serta peduli pendidikan.

23.  Mengapa pendidikan multikultural itu sangat penting dalam masyarakat majemuk seperti di Indonesia, bagaimana mewujudkannya dan apa saja keuntungannya.
Jawab : Pendidikan multikultural akan mengajarkan tentang tata cara dalam kehidupan yang memiliki keberagaman budaya. Agar mereka dapat hidup sejalan dengan satu tujuan hidup dan satu cita-cita. Saling menghargai, menghormati dan menjaga satu sama lain. Pendidikan multikutural ini dapat diberikan di dalam keluarga, di sekolah, dan masyarakat melalui sosialisasi dan praktek nyata dalam kehidupan sehari-hari. Dan dapat dipelajari pula dengan buku-buku tentang pendidikan multikultural. Ini akan sangat menguntungkan untuk keberlangsungan kehidupan bangsa dan negara yang selalu hidup satu walaupun dalam kondisi yang multikultural.

24.  Berikan sumbangan pemikiran dengan konsep manajemen konflik, solusi konflik dan rekonsiliasi yang berdasarkan Pancasila sebagai pandangan hidup untuk kehidupan berbangsa dan bernegara.
Jawab : Harus ada rasa saling memberi kesempatan, menghormati, menghargai pendapat dan kepentingan satu sama lain. Membicarakan segala permasalahan dengan kepala dingin dan musyawarah untuk dapat memperoleh keputusan terbaik demi kepentingan bersama. Dalam kehidupan berbangsa dan bernegara yang dibutuhkan adalah sikap kebersamaan, persatuan dan kesatuan.

25.  Dalam kurikulum sekarang pendidikan Pancasila sudah tidak dicantumkan lagi, coba Saudara analisis mengapa bisa terjadi, apa akibatnya jika mata kuliah Pendidikan Pancasila tidak diberikan.
Jawab : Pendidikan Pancasila sudah tidak dicantumkan lagi salah satunya adalah karena adanya anggapan pendidikan lain yang lebih penting, dan pendidikan Pancasila menjadi disepelekan. Dan akan berakibat buruk jika dalam mata kuliah Pendidikan Pancasila tidak diberikan. Sebab sebagai generasi penerus, mereka harus paham akan pentingnya Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Ini juga penting agar tata kehidupan kenegaraan dapat berjalan teratur, tidak ada konflik dan tindak-tindak anarkis yang dapat mengancam persatuan dan kesatuan.

26.  Buatlah isei (tulisan singkat) mengenai negara bangsa dengan Pancasila sebagai pandangan hidup dan ideologi. Ungkapkan segala keluhan Saudara, apa yang saudara rasakan, alami dan pikirkan jalan keluarnya agar tujuan nasional sebagaimana dalam pembukaan UUD 1945 bisa terwujud.
Jawab : Kondisi bangsa Indonesia sampai saat ini masih belum stabil sesuai dengan yang diharapkan. Masih banyak rakyat di sana sini yang mengeluh karena belum merasa memperoleh apa yang menjadi haknya. Keadaan kenegaraan sendiri juga masih perlu perbaikan, dari mulai pejabatnya sampai dengan peraturan dan ketentuan yang ada, dimana pelaksanaanya tidak sesuai dengan apa yang telah menjadi janji dan rencana serta tujuan yang hendak dicapai. Masih banyak yang perlu diperhatikan dan dibenahi, antara lain di bidang perekonomian dan pendidikan. Sehingga kesejahteraan sulit untuk dirasakan. Pemerintah harus berusaha untuk mewujudkan ini semua, dan jangan hanya mengurus kepentingan dan kesejahteraan untuk diri mereka sendiri, pedulilah kepada rakyat yamg memang telah menjadi janji dan tanggung jawab mereka yang telah diberi kepercayaan.

27.  Apa yang Saudara ketahui tentang orientasi nilai budaya, nilai budaya dan nilai budaya bagaimana yang baik berdasarkan Pancasila.
Jawab : Dari kata orientasi itu sendiri adalah pengenalan. Jadi orientasi budaya adalah pengenalan tentang budaya. Dan nilai budaya merupakan segala sesuatu yang terkandung dalam kebudayaan tersebut. Nilai budaya yang baik berdasarkan Pancasila adalah niali budaya yang di dalamnya terkandung nilai-nilai Pancasila yaitu ketuhanan, kemanusiaan, kesatuan, kerakyatan dan keadilan.

28.  RUU Pornografi dan pornoaksi ditentang masyarakat Bali yang akan dapat menyebabkan disintegrasi bangsa dan tidak menghargai masyarakat multikultural, bagaimana pendapatmu dengan Pancasila sebagai pandangan hidup.
Jawab : RUU Pornografi dan Pornoaksi juga disusun berlandaskan Pancasila sebagai Pandangan Hidup bangsa dan negara. Pancasila sebagai pandangan hidup akan tetap menghargai masyarakat multikultural, oleh karena itu memberikan batasan dan pedoman agar kepribadian dan kebudayaan bangsa dan negara Indonesia tetap terjaga, tidak terpengaruh oleh kebudayaan asing yang akan dapat merusak. Pancasila tidak melarang namun memberikan batasan agar tidak keluar dari nilai-nilai Pancasila itu sendiri. Sehingga kebudayaan Indonesia akan tetap dapat lestari.

29.  Bagaimana hubungan yang ideal antara Supra Struktur Politik dan Infra Struktur Politik sehingga tujuan nasional bangsa Indonesia bisa tercapai.
Jawab : Keadaan yang ideal adalah untuk mewujudkan supra struktur politik yang benar-benar demokratis dan spiratif maka sangat penting untuk dilakukan penataan kembali infra struktur politik, terutama tentang partai politik.

30.  Aktor-aktor politik silih berganti, tetapi kondisi bangsa tidak ada kemajuan yang signifikan dengan kemakmuran dan kesejahteraan, mengapa bisa terjadi demikian, bagaimana solusinya berikan sumbangan pemikiranmu.
Jawab : Banyak fenomena politik yang terjadi. Para politikus ketika masih “ingusan” mereka manis dalam merayu rakyat dan saat masih menjadi kroco mereka gemar kunjung sana sini hanya untuk mencari simpati. Ketika mereka masih bersih, anti-KKN kerap disuarakan. Namunsetelah mendapat posisi duduk di kursi anggota Dewan, mereka justru cari kesempatan dan selalu menuntut segala fasilitas dan tambahan fee. Gelombang besar menerjang, menerpa dan menggulungnya sehingga “perahu reformasi” tersebut selalu bergoyang tidak nyaman. Nahkodanya belum 100 persen bersih, apalagi penumpangnya. Itulah Indonesia, penuh politikus yang kerap memprovokasi rakyat dengan rayuan pesona; namun sejatinya membodohi rakyat. Agar Indonesia bisa lebih baik hendaknya mulai dari diri kita sendiri sadar akan pentingnya sikap yang bersih dan tidak hanya mementingkan diri sendiri. Jika berniat untuk menjadi politikus atau wakil rakyat, mulailah dengan niat yang bersih agar kelak juga bertindak untuk kepentingan rakyatnya pula sesuai dengan janjinya.



DAFTAR PUSTAKA


Rukiyati, dkk. 2008. Pendidikan Pancasila Buku Pegangan Kuliah. Yogyakarta. UNY Press.
Kaelan. 2004. Pendidikan Pancasila. Yogyakarta. Paradigma.
Bambang Daroeso. 1983. Pendidikan Moral Pancasila. Semarang. CV Aneka.
Sunarso, dkk. 2006. Pendidikan Kewarganegaraan Untuk Perguruan Tinggi. Yogyakarta. UNY Press.
http://www.suarakarya-online.com/news.html?id=145815